top of page
  • Gambar penulisIrvan Irawan Jie

Mastering - Path


Semalam setiap pembicara Toss Ideas membagikan pemikiran-pemikiran dan pengalamannya dalam mengikuti acara Toss Ideas 2020 yang diadakan oleh komunitas Provokasi asuhan om Prasetya M. Brata. Sebuah acara dimana kami membagikan ide-ide yang dapat mengubah hidup pendengarnya. Tantangannya adalah, semua dilakukan dalam bahasa inggris, selama dua belas menit, secara Live di depan kamera dan dilakukan secara daring.


Walau saya masuk ke ruangannya terlambat, saya masih sempat mendengar sharing dari beberapa orang. Setiap orang berbicara dari hatinya masing-masing. Bukan sekedar basa-basi dan hal-hal baik saja. Tetapi juga tantangan mereka dalam memberikan ide-ide tersebut dalam dua belas menit. Tantangan yang dimaksud juga bukan hanya tantangan dalam berbicara, tetapi tantangan pribadi dalam hidup mereka. Semua pembicara yang berbicara dari hatinya berbagi tantangan-tantangan dalam hidup mereka.


Hal ini mengingatkan saya bahwa, setiap dari kita, siapa pun kita, dalam keadaan apapun kita, kapan pun dan dimana pun kita saat ini, memiliki jalurnya sendiri. Dalam setiap jalur kehidupan, masing-masing memiliki tantangan-tantangannya sendiri. Setiap dari kita sedang dalam sebuah perjalanan yang bernama hidup. Sayangnya perjalanan dalam hidup kita masing-masing memiliki jalur yang berbeda-beda. Tidak ada yang sama, bahkan untuk orang yang kembar identik.


Saya hanya melihat suksesnya dari pembicara-pembicara tersebut. Mereka memberikan sebuah pengalaman yang begitu baik ketika di panggung. Saya tidak melihat sisi lainnya sebelum mereka memberikan sharingnya. Saya bahkan tidak menyadari bahwa setiap dari mereka memiliki tantangannya sendiri-sendiri. Seandainya menyadarinya saya mungkin bisa bersikap lebih baik, lebih empati dan lebih mendukung mereka di hari itu.


Setiap dari kita memiliki jalur hidup kita masing-masing, membandingkan diri sendiri dengan jalur orang lain adalah sebuah perbuatan sia-sia. Daripada fokus kepada keinginan kita untuk menghidupi hidup orang lain, lebih baik fokus kepada hidup sendiri dan hidup sebaik-baiknya yang kita bisa. Sambil menyadari dan memiliki empati lebih kepada orang-orang di sekitar kita.


To your highest and masterful self,

Irvan Irawan Jie

www.irvanjie.com

Neuro-Semantics Trainer

Associate Certified Meta-Coach

4 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page