top of page
  • Gambar penulisIrvan Irawan Jie

Mastering - Paralysis


Tanpa terasa anak kami yang besar sedang mengikuti ujian akhir semester terakhirnya di jenjang SD. Sebentar lagi dia akan masuk ke jenjang yang lebih tinggi dalam pendidikannya. Yang masih jelas tergambar di dalam pikiran saya adalah ketika saya mengantarnya pertama kali ke sekolah ketika dia masih TK. Waktu cepat berlalu dan mungkin tanpa terasa dia sudah mau masuk ke jenjang perguruan tinggi.


Saya dan istri sudah mulai membayangkan apa jadinya kalau anak kami sudah masuk perguruan tinggi, dimana dia akan sekolah, jurusan apa yang mungkin akan diambilnya, perguruan tinggi mana yang akan dijadikan tempatnya belajar dan sebagainya. Salah satu pemikiran kami adalah apakah dia mampu tinggal di luar kota sendirian, seperti saya dan istri waktu kami masuk perguruan tinggi. Atau bahkan apabila beruntung dan bisa ke luar negeri, apa yang akan terjadi?


Apakah dia akan terjebak dalam pergaulan yang kurang baik? Apakah dia akan bermain game sampai larut malam dan lupa belajar? Apakah dia akan menjadi pembalap jalanan seperti saya ketika saya di perguruan tinggi? Apakah dia akan bolos kelas karena tidak bisa bangun paginya? Apakah lingkungan tempat tinggalnya aman? Apakah dia akan mampu membuat atau mencari makanan sendiri? Dan masih banyak lagi pikiran-pikiran yang mengganggu kami sebagai orang tuanya. Kami terlumpuhkan oleh ketakutan pikiran kami sendiri.


Tetapi pikiran-pikiran itu saya sadari bahwa saya sedang berselancar di dunia masa depan, dunia dimana semuanya serba pasti. Tidak heran saya dan istri merasa khawatir, karena tidak ada apa pun yang bisa memastikan apa yang akan terjadi di masa depan nanti. Yang bisa kami lakukan adalah mengajarkan anak kami caranya untuk menjadi seorang yang bertanggung jawab dan saat ini dimulai dari membuatnya bertanggung jawab belajar untuk ujian yang akan dihadapinya.


Kekhawatiran di masa depan hanya akan melumpuhkan, apa yang bisa dilakukan di masa sekarang untuk bisa menjaga masa depan agar lebih baik dan penuh dengan kebahagiaan?


To your highest and masterful self,

Irvan Irawan Jie

www.irvanjie.com

Neuro-Semantics Trainer

Associate Certified Meta-Coach

6 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page