Mastering - New Things
Cara baru, kacau nih pikir saya. Bagaimana pula cara membuatnya? Sampai tahun lalu, dalam membuat laporan ini saya selalu dibantu, entah oleh konsultan atau teman yang memang mengerti. Tahun lalu pertama kalinya saya berhasil melakukannya sendiri dengan cara yang lama. Tahun ini caranya berubah, tidak lagi menggunakan program yang lama tetapi sepertinya langsung menjadi sebuah formulir yang diisi secara offline lalu dikirim secara daring.
Belum lagi dalam mempersiapkan data untuk laporannya, biasanya saya langsung ke bank cabang pembantu yang sudah saya kenal. Namun karena keadaan, bank cabang pembantu itu ditutup sementara sehingga saya perlu ke cabang utama. Saya belum pernah kesana dan tidak tahu apa ekspektasi saya ketika kesana. Orang-orangnya baru dan cabangnya pun belum pernah saya masuki. Tetapi datanya sangat penting untuk laporan yang satu ini, sehingga saya tetap kesana dan menjalani proses untuk mendapatkan datanya.
Proses-proses baru ini perlu saya lewati untuk dapat bisa segera menyelesaikan laporan tahunan ini. Karena apabila tidak, maka saya tidaklah menjadi warga negara yang baik. Sudah merupakan tanggung jawab saya untuk membayarkan pajak penghasilan kepada negara. Sebenarnya bukan hanya karena tanggung jawab, tetapi juga trauma karena pernah diperiksa dan akhirnya perlu membayarkan denda yang sangat besar. Asas yang digunakan oleh lembaga itu adalah bersalah sampai dibuktikan benar di pengadilan. Daripada bermasalah lebih baik diselesaikan saja.
Perlahan saya menjalani prosesnya, walaupun saya belum tahu benar caranya. Seorang teman dengan baik hati memberikan video tutorialnya di Internet. Walaupun kurang pas, tetapi setidaknya saya mulai melihat dan memahami caranya. Setelah semua data didapatkan saatnya membuatnya. Tidak mulus memang, perlu diulang berkali-kali karena mungkin kesalahan saya. Setelah melakukannya beberapa kali, akhirnya berhasil dan bisa di kirimkan secara daring. Kemarin saya mempelajari hal baru dan semoga saja pelajaran ini juga bisa membantu orang lain yang bertanya kepada saya.
Pertumbuhan pemikiran kita sebagai seorang manusia akan berhenti ketika kita tidak lagi belajar hal-hal baru. Sudahkah kita mempelajari hal-hal baru yang dapat membantu kebahagiaan kita dan orang-orang di sekitar kita?
To your highest and masterful self,
Irvan Irawan Jie
Neuro-Semantics Trainer
Associate Certified Meta-Coach