Irvan Irawan Jie
Mastering - Helping Others

Di bawah jembatan layang tersebut saya memiliki kesempatan untuk melewati kontainer besar ini sebelum dia naik jembatan layang, tetapi kesempatan itu saya lewatkan. Dengan sabar saya mengikuti truk kontainer itu naik perlahan sampai tiba-tiba dia berhenti tepat sebelum turunan jembatan layang tersebut. Jembatan layang tersebut tidak cukup besar untuk saya melewati truk yang berhenti tiba-tiba itu.
Turun dan mundur pun tidak mungkin karena di belakang saya juga ada truk kontainer besar lainnya yang sudah berhenti tepat di belakang mobil saya. Seketika itu juga sopir truk yang di depan turun dan berkata bahwa ada yang salah dengan rem nya sehingga dia tidak berani turun dari turunan jembatan layang yang tinggi tersebut. Sopirnya pun berusaha untuk memperbaiki kendaraannya.
Mengetahui hal tersebut, beberapa sopir truk lalu keluar dari truk masing-masing dan membawa peralatan untuk membantu sopir yang rem truknya tidak berfungsi. Sepertinya mereka tidak saling mengenal tetapi solidaritasi mereka dalam membantu menggugah hati saya. Walaupun bisa saja apa yang mereka lakukan supaya mereka dapat berjalan kembali tanpa bermacet ria di atas jembatan layang.
Terlepas dari niat mereka, tetap saja mereka membantu sopir truk yang sedang mengalami keadaan yang tidak baik. Bersama-sama, kemungkinan untuk membereskan sebuah keadaan tidak baik akan menjadi lebih cepat, menyenangkan dan ringan. Kita tidak akan pernah tahu kapan kita berada di posisi membutuhkan bantuan teman-teman atau orang-orang di sekitar kita.
Sampai saatnya nanti, apakah kita mampu menjadi manusia yang saling membantu mereka yang membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan masalah-masalah mereka? Sudahkah kita menjadi solusi dan bahkan bantuan yang menyenangkan bagi mereka?
To your highest and masterful self,
Irvan Irawan Jie
Neuro-Semantics Trainer
Associate Certified Meta-Coach